Pada tanggal 25 Juli 2025, Kelompok 209 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sebelas Maret (UNS) menggelar kegiatan inspiratif di Desa Jeruk, Kecamatan Kartoharjo, Kabupaten Magetan. Dalam kesempatan tersebut, para mahasiswa menyalurkan donasi buku kepada Perpustakaan Desa Jeruk. Sebanyak 120 buku nonfiksi dan 15 buku fiksi diserahkan secara langsung kepada pihak pengelola perpustakaan, dengan harapan dapat memperkaya koleksi bacaan dan mendorong minat membaca masyarakat, khususnya anak-anak.
Kegiatan ini bukan sekadar seremoni penyerahan buku. Kelompok 209 KKN UNS juga menginisiasi program “Gemar Membaca” yang dirancang khusus untuk meningkatkan literasi anak-anak Desa Jeruk. Program ini dimulai pukul 15.00 WIB dan berlangsung hingga 16.30 WIB, menghadirkan suasana belajar yang menyenangkan sekaligus interaktif. Tidak hanya membaca, anak-anak juga diajak mengikuti kegiatan kreatif yang mampu mengasah keterampilan berbahasa dan bercerita.
Program “Gemar Membaca” disusun dengan konsep yang bervariasi agar tidak membosankan. Anak-anak diajak membaca buku bersama, baik secara individu maupun berkelompok, lalu melatih kemampuan berdongeng dan menceritakan kembali isi bacaan yang telah mereka baca. Kegiatan ini melatih daya ingat, keterampilan berbicara, serta kepercayaan diri anak-anak. Beberapa anak bahkan menunjukkan kemampuan bercerita yang luar biasa, membuat suasana semakin meriah.
Tidak hanya buku berbahasa Indonesia, kelompok KKN juga memperkenalkan bacaan sederhana berbahasa Inggris. Hal ini dilakukan untuk mengenalkan kosakata baru dan membangun rasa percaya diri anak-anak dalam mempelajari bahasa asing. Pendekatan ini terbukti menarik perhatian mereka, terutama ketika bacaan disertai gambar dan permainan kata yang menghibur.
Antusiasme anak-anak Desa Jeruk terlihat jelas sejak awal kegiatan. Mereka datang ke perpustakaan dengan wajah penuh semangat, membawa rasa penasaran untuk mengetahui buku-buku baru yang dihadirkan. Beberapa anak bahkan mengaku baru pertama kali membaca jenis buku tertentu yang disumbangkan oleh mahasiswa KKN. Hal ini menjadi motivasi tersendiri bagi tim KKN untuk terus menghadirkan kegiatan serupa.
Tujuan utama dari program ini adalah membentuk kebiasaan membaca sebagai bagian dari aktivitas sehari-hari anak-anak Desa Jeruk. Dengan koleksi buku yang semakin beragam dan kegiatan yang rutin diadakan, perpustakaan desa diharapkan menjadi ruang yang selalu ramai dikunjungi. Bukan hanya untuk membaca, tetapi juga untuk bermain, berdiskusi, dan mengembangkan kreativitas.
Dengan keberhasilan kegiatan ini, Kelompok 209 KKN UNS berharap program literasi di Desa Jeruk dapat terus berlanjut meski masa KKN telah usai. Semangat membaca yang sudah mulai tumbuh di kalangan anak-anak harus terus dijaga, sehingga kelak mereka tumbuh menjadi generasi yang cerdas, kritis, dan berwawasan luas. Karena di balik setiap halaman buku yang dibaca, tersimpan peluang tak terbatas untuk masa depan yang lebih baik.